Bagaimana cara mudah membangkitkan MOTIVASI? Ada 4 cara mudah untuk membantu kita membangkitkan MOTIVASI secara INSTAN.
1. ANCHOR
Kita
bisa dengan mudah membangkitkan MOTIVASI dengan memanggil kembali
berbagai memori, feeling, bayangan, dari hal-hal yang pernah kita
LAKUKAN di masa-masa sebelumnya. Ini sesuai dengan prinsip NLP: 'Setiap
manusia sudah punya sumber daya yang dibiutuhkan untuk efektif dan bisa
memperolehnya'. MOTIVASI tenggelam justru saat mau MELAKUKAN sesuatu,
kita mendatangkan berbagai bayangan dari masa lalu mengenai apa yang
kita sebut sebagai kegagalan, termasuk membayangkan kegagalan orang
lain, kata-kata orang lain, dan lain-lain. Memori ini justru
mendatangkan 'state' tidak ter-MOTIVASI. Lakukan sebaliknya! Panggil
semua memori atau pikiran terbaik untuk memancing perasaan terbaik!
Rekomendasinya adalah cari ketiga hal berikut. Sesuatu yang senang Anda
LAKUKAN, sesuatu yang memberikan kenikmatan saat Anda LAKUKAN, dan
sesuatu pengalaman dimana Anda pernah merasakan urgensi tinggi (sesuatu
yang Anda putuskan LAKUKAN dengan tingkat urgensi tinggi di masa lalu).
Setelah dapatkan ketiga ini, Anda putarkan di kepala Anda secara cepat
berkali-kali. Saat Anda memperoleh feeling-nya, Anda bisa
meng-ANCHOR-nya, misalnya dengan menjepit ibu jari dan jari tengah Anda.
Ingat, LAKUKAN berkali-kali dalam 5 sampai 10 menit. Setelah itu, Anda
bisa membayangkan apa yang ingin Anda LAKUKAN, sambil menjepit kedua
jari tersebut untuk meng-instal MOTIVASI ke dalam keinginan MELAKUKAN
tersebut. Saat memori mengenai MOTIVASI tersebut masih menduduki
pikiran, perasaan kita pun akan terpengaruh!
2. Munculkan REPRESENTASI pendukung
MOTIVASI
sangat dipengaruhi bagaimana kita membuat REPRESENTASI di pikiran kita
mengenai apa yang ingin kita LAKUKAN. Bagaimana kita menggambarkan atau
menyuarakan TINDAKAN akan menentukan bagaimana perasaan dan MOTIVASI
kita untuk MELAKUKAN. Dalam disiplin NLP hal ini disebut sebagai
SUBMODALITY. Saat kita bayangkan sesuatu yang ingin kita LAKUKAN,
misalnya, apakah bayangan itu sebegitu jelasnya, berwarna, atau buram,
hitam putih? Lalu saat kita melakukan dialog internal, apa yang diri
kita katakan mengenai apa yang ingin kita LAKUKAN tersebut? Apakah ada
kata2 mendukung seperti 'Ah! Saya pasti bisa!', atau malah kata2 yang
mensabotase, seperti 'Tidak mungkin berhasil'? Cara membangkitkan
MOTIVASI secara INSTAN adalah dengan mengkreasikan berbagai bayangan dan
suara2 yang mendukung! Mengkreasikan? YA! Kita hanya akan merasa
TERMOTIVASI saat di kepala kita ada gambar2 yang jelas, besar, dan
berkualitas menyangkut apa yang ingin kita LAKUKAN. Kualitas
REPRESENTASI apa yang ingin kita LAKUKAN akan menentukan MOTIVASI kita
untuk MELAKUKANNYA! Jadi kalau bayangan tersebut masih buram, kecil
ukurannya, perbesarlah! Buat setajam mungkin! Berikan warna yang tajam
dan detil yang jelas! Untuk ini ada dua PILIHAN sederhana dan sangat
tergantung dari preferensi kita masing-masing, yakni: RESIKO terburuk
kalau kita tidak LAKUKAN, atau REWARD tertinggi saat kita LAKUKAN. Saat
kita punya REPRESENTASI yang berkualitas mengenai salah satunya,
MOTIVASI bisa muncul! Beberapa pendapat mengatakan untuk hanya
membayangkan REWARD atau yang positif-positif saja. Saya setuju hal ini,
dan guru besar Dr.Richard Bandler pun mendorong untuk lebih memikirkan
REWARD atau faktor kepuasan atau kesenangannya saja. Tapi sesuai kaidah
NLP sendiri, 'do what works!', LAKUKAN yang efektif untuk kita
masing-masing.
3. LAKUKAN saja!
MOTIVASI
mengikuti TINDAKAN. Ini prinsip sederhana. Terlalu banyak orang yang
menunggu MOTIVASI untuk MELAKUKAN sesuatu. Padahal MOTIVASI justru bisa
timbul setelah kita MELAKUKAN sesuatu. Kaidah energi Einstein mengatakan
energi berbanding lurus dengan kecepatan pangkat dua. Sederhananya,
semakin cepat, semakin tinggi energinya. Semakin tinggi energi, semakin
cepat pula. Kecepatan nol? Energi nol! Energi nol? Kecepatan nol! Tidak
melakukan apa-apa? Motivasi nol! MOTIVASI timbul setelah kita MEMIKIRKAN
dan MELAKUKAN sesuatu. Jadi? LAKUKAN saja! MULAI LAKUKAN SEKARANG!
4. Jaga momentum dan LAKUKAN terus!
Saat
sudah MULAI LAKUKAN sesuatu, jaga momentum dengan TERUS LAKUKAN. Kalau
kita termasuk yang beroperasi dengan program yang butuh waktu dan usaha
lebih untuk membangkitkan sebuah MOTIVASI, maka cara mudah
mempertahankan MOTIVASI adalah dengan TERUS LAKUKAN. Kalau kita berhenti
LAKUKAN, selain kehilangan momentum, resiko terbesar adalah kehilangan
MOTIVASI untuk meneruskan. Ingat, energi terjaga dengan menjaga
kecepatan TINDAKAN. Momentum MOTIVASI terjaga dengan momentum TINDAKAN.
LAKUKAN terus dan terus. Ini terutama bagi yang beroperasi dengan Meta
Program Reaktif dan/atau Prosedural, yang bukan program paling efektif
untuk MEMULAI sebuah TINDAKAN. Kalau memang harus berhenti karena satu
dan lain hal, maka kembali ke no.3 - LAKUKAN saja!
Have a positive day!
Hingdranata Nikolay
Licensed Trainer of NLP
Design Human Engineer
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !